Zlatan Ibrahimovic Butuh Kurang Dari 200 Detik Untuk Mencetak Gol Debut Manchester United

Zlatan Ibrahimovic menyebut kedatangan dirinya di Paris saat didatangkan oleh klub Paris Saint Germain sebagai “datang seperti raja dan pergi layaknya legenda”. Pada pertandingan debutnya sebagai pemain Manchester United melawan Galatasaray di Swedia; ia mungkin lebih cocok disebut “datang sebagai legenda dan pergi layaknya raja”. Penyerang senior berusia 34 tahun tersebut mencetak gol pertamanya bagi Manchester United kurang dari 200 detik di lapangan; ia membuka skor pertandingan yang berakhir 5 – 2 untuk kemenangan Manchester United tersebut. Meski hanya sebuah laga persahabatan pra musim; namun keberhasilan Ibrahimovic mencetak gol sepertinya menjadi sinyal penting bagi rival Manchester United bahwa mereka akan mengalami kesulitan serius jika Ibrahimovic mampu mempertahankan ketajamannya mencetak gol.

Zlatan Ibrahimovic Butuh Kurang Dari 200 Detik Untuk Mencetak Gol Debut Manchester United

Masalah yang dialami Manchester United selama ditangani manajer Louis Van Gaal adalah kesulitan mencetak gol. Musim lalu Setan Merah sempat mengalami paceklik gol pada para pemain depan mereka; kehadiran Marcus Rashford menjadi kejutan istimewa setelah penyerang muda tersebut ternyata mampu produktif dalam mencetak gol. Kini kedatangan Zlatan Ibrahimovic sebagai penyerang senior dapat menjadi tumpuan lini depan Manchester United untuk mencetak gol. Selama kekuatan fisik dan stamina Ibrahimovic dapat terjaga; kelebihan teknis dan kemampuan membaca pertandingan seorang Ibrahimovic dapat menjadi nilai lebih yang sangat istimewa. Ia mencetak gol indah dengan tendangan gunting saat membuka skor bagi Manchester United di pertandingan pertamanya.

 

Jose Mourinho memainkan formasi 4 – 2 – 3 – 1 yang menempatkan Zlatan Ibrahimovic sebagai penyerang tunggal di lini depan Manchester United. Meski hanya dimainkan 45 menit di babak pertama; namun kehadiran Ibrahimovic di bangku cadangan saat pertandingan babak kedua berlangsung tetap menarik perhatian. Ekspresi saat Marcus Rashford dilanggar dan menghasilkan hadiah tendangan penalti yang kemudian dikonversi menjadi gool oleh Wayne Rooney sepertinya menjadi momen dimana seorang Zlatan Ibrahimovic mengingat masa mudanya sebagai pemain sepakbola. Seusai pertandingan; seorang Marcus Rashford mengaku tidak sabar kembali berlatih bersama dan belajar dari Zlatan Ibrahimovic yang ia akui sebagai salah satu penyerang terbaik yang pernah lahir di dunia.